Jenis – Jenis Infografis: Contoh dan Kapan Harus Digunakan

Infografis adalah satu bentuk komunikasi visual yang paling efektif di era digital. Dengan kombinasi antara teks, data dan elemen grafis, infografis mampu menyampaikan informasi kompleks secara cepat, ringkas, dan menarik. Tidak heran jika infografis digunakan dalam Pendidikan, bisnis, Kesehatan, hingga kampanye public. Namun, tidak semua infografis sama. Setiap jenis infografis sama. Setiap jenis infografis memilki tujuan, struktur, dan karakter yang berbeda. Memahami jenis-jenis infografis akan membantu kita memilih format yang tepat untuk menyampaikan pesan secara tepat.

Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai 15 jenis infografis beserta contoh dan fungsinya.

Jenis – Jenis Infografis

Infografis statistik

Infografis statistik digunakan untuk menampilkan data numerik, grafik, diagram, dan hasil riset. Tujuannya adalah membuat angka dan tren lebih mudah dipahami. Tipe ini sering digunakan dalam laporan industry, publikasi pemerintah, dan data analisis pasar.

Timeline Infographic

Jenis ini menyajikan informasi berdasarkan urutan waktu. Cocok untuk menjelaskan perkembangan perusahaan, sejarah, teknologi, perjalanan karier, hingga konteks historis. Timeline membantu pembaca melihat perubahan secara runtut.

Process Infographic

Infografis proses berfungsi menjelaskan langkah-langkah atau alur kerja secara sistematis. Tipe ini banyak digunakan dalam SOP Perusahaan, tutorial, panduan kerja, dan on boarding karyawan.

Comparison Infographic

Digunakan untuk membandingkan, dua atau lebih secara visual. Infografis ini sering muncul dalam konten marketing, analisis produk, atau edukasi public seperti membandingkan dua kebijakan atau pilihan layanan.

Informational Infographic

Infografis informasional membantu menjelaskan konsep atau topik tertentu secara sederhana. Biasanya digunakan untuk edukasi, kampanye publik, dan materi presentasi.

Geographic Infographic

Jenis ini menampilkan data berbasis Lokasi, seperti peta persebaran penduduk, statistic regional, atau analisis geografis. Infografis ini umum digunakan dalam laporan penelitian demografi, hingga publikasi media.

List Infographic

Jenis Infografis ini menyajikan poin-poin penting dalam bentuk daftar nama dengan visual yang lebih menarik. Cocok untuk tips, rekomendasi, atau rangkuman belajar.

Hierarchical Infographic

Digunakan untuk menunjukan tingkatan atau struktur. Contohnya struktur organisasi, urutan prioritas, atau hierarki konsep. Format bertingkat memudahkan pembaca memahami hubungan antar elemen.

Flowchart Infographic

Tipe ini menjelaskan alur keputusan atau proses bercabang. Flowchart banyak dipakai dalam troubleshooting, pengambilan Keputusan, dan manajemen risiko.

Resume Infographic

Merupakan resume visual yang menampilkan pengalaman kerja, keterampilan, dan portofolio seseorang. Biasanya digunakan oleh desainer, creator digital, atau profesi kreatif yang membutuhkan CV yang lebih menarik.

Animated Infographic

Infografis animasi adalah versi interaktif yang memadukan elemen bergerak untuk memperjelas konsep. Bentuk ini digunakan dalam video edukasi, kampanye digital, dan konten media social, karena daya tarik visualnya lebih tinggi.

Social Media Infographic

Jenis infografis ini dirancang khusus untuk platform seperti Instagram, LinkedIn, atau TikTok. Formatnya ringkas, vertikal, dan fokus pada satu pesan utama. Biasanya digunakan untuk awareness, tips cepat, dan edukasi singkat.

Procedural Infographic

Mirip dengan infografis proses, tetapi lebih fokus pada prosedur resmi seperti alur pelayanan public, prosedur keamanan, pendaftaran, atau standar operasional tertentu. Formatnya harus jelas dan mudah diikuti.

Historical Infographic

Infografis sekarang berfungsi menceritakan peristiwa masa lalu secara visual. Bentuknya bisa berupa timeline panjang, narasi historis, atau ringkasan evolusi peristiwa penting. Cocok untuk Pendidikan, meseum, atau publikasi Sejarah.

Mixed Infographic

Jenis menggabungkan beberapa tipe dalam satu desain. Misalnya gabungan timeline + statistic, atau proses + list. Biasanya digunakan untuk presentasi bisnis, laporan tahunan, atau infografis komprehensif yang butuh beberapa gaya visual sekaligus.

Bagaimana Memilih Jenis Infografis yang Tepat

Pemilihan jenis infografis tidak bisa sembarangan. Tujuan, audiens, dan karakter data sangat menentukan bentuk visual yang tepat. Jika ingin menyampaikan data numerik, gunakan infografis statistik. Jika ingin menjelaskan perkembangan suatu topik, timeline adalah pilihan terbaik. Untuk edukasi singkat, infografis informasional lebih sesuai. Sementara itu, untuk media sosial, pilih format vertikal yang ringkas agar mudah dibagikan.

Selain tujuan, platform juga mempengaruhi bentuk infografis. Infografis panjang cocok untuk artikel blog, sementara infografis singkat lebih efektif untuk Instagram atau TikTok. Prinsip visual seperti komposisi, warna, dan hierarki informasi juga harus diperhatikan agar pesan mudah dipahami.

Kesimpulan

Infografis adalah alat visual yang sangat efektif untuk menyampaikan informasi secara cepat dan jelas. Memahami jenis-jenis infografis membantu kita memilih format yang paling sesuai dengan tujuan komunikasi. Baik untuk pendidikan, bisnis, kesehatan, maupun kampanye sosial, infografis selalu menjadi pilihan kuat karena mampu mengubah data kompleks menjadi visual yang mudah dipahami. Dengan memilih jenis infografis yang tepat, pesan yang ingin disampaikan akan lebih kuat, menarik, dan berdampak.

Bergabung dan Belajar Infografis hanya di Inixindo sekarang!