Infografis Adalah Berikut Pengertian, Fungsi, Jenis dan Contohnya!
Di era informasi yang serba cepat, visual menjadi cara paling efektif untuk menyampaikan pesan. Banyak organisasi, perusahaan, hingga pendidikan menggunakan konten visual untuk menjelaskan data yang rumit. Dari sinilah infografis menjadi salah satu format konten yang paling populer dan paling banyak digunakan. Selain mudah dicerna, infografis juga mampu meningkatkan pemahaman pembaca hanya dalam hitungan detik.
Apa itu Infografis?
Infografis adalah visualisasi informasi yang menggabungkan teks, data, dan elemen grafis untuk menyampaikan pesan secara ringkas dan mudah dipahami. Infografis dirancang agar informasi yang kompleks dapat dipresentasikan dalam bentuk visual yang menarik, sehingga pembaca dapat memahami inti pesan tanpa harus membaca teks yang panjang.
Dalam konteks profesional, infografis digunakan untuk menyampaikan data statistik, menjelaskan proses, membuat perbandingan, atau menyederhanakan konsep tertentu. Visual yang terstruktur, hierarki informasi yang jelas, serta pemilihan warna yang tepat membuat infografis menjadi media komunikasi yang sangat efektif, terutama di platform digital.
Fungsi dan Manfaat Infografis
Infografis tidak hanya berfungsi sebagai media visual yang menarik. Lebih dari itu, infografis membantu audiens memahami data dengan lebih cepat dan meningkatkan retensi informasi.
1. Infografis mempermudah audience memproses informasi kompleks. seperti Data atau konsep yang rumit dapat disederhanakan melalui diagram, simbol, atau ikon.
2. Infografis meningkatkan perhatian dan ketertarikan. Dengan visual yang memiliki tingkat engagement lebih tinggi dibandingkan teks biasa.
3. Infografis sangat mudah dibagikan, baik melalui media sosial maupun presentasi formal.
4. Infografis membantu meningkatkan kredibilitas karena biasanya mendukung data, riset, dan sumber yang jelas.
Jenis – Jenis Infografis
Infografis memiliki banyak bentuk, dan masing-masing memiliki fungsi yang berbeda. Beberapa jenis infografis yang paling umum digunakan antara lain
1. Statistical Infographic
Digunakan untuk menampilkan data numerik, grafik, atau tren. Cocok untuk laporan riset, data industri, atau publikasi pemerintah.
2. Timeline Infographic
Menampilkan informasi berdasarkan urutan waktu. Biasanya digunakan untuk sejarah perusahaan, perkembangan teknologi, atau evolusi sebuah peristiwa.
3. Process Infographic
Menjelaskan langkah-langkah tertentu secara berurutan. Tipe ini umum digunakan untuk SOP, tutorial, atau panduan kerja.
4. Comparison Infographic
Menampilkan perbandingan dua atau lebih hal. Biasanya digunakan dalam marketing, analisis produk, atau kampanye edukasi publik.
5. List Infographic
Digunakan untuk menyajikan daftar poin penting dengan visual yang lebih menarik dibandingkan list biasa.
Contoh Infografis yang Efektif
Infografis memiliki banyak variasi penggunaan di berbagai bidang. Berikut beberapa contoh yang umum ditemui:
Infografis Tokoh
Menyajikan profil seseorang, pencapaian, dan fakta penting. Biasanya digunakan untuk tokoh publik, CEO, atau figur sejarah. Bentuk ini sangat efektif untuk memperkenalkan seseorang secara ringkas.
Infografis Kesehatan
Digunakan untuk kampanye publik, edukasi gaya hidup sehat, atau penjelasan penyakit tertentu. Contohnya panduan pola makan, langkah cuci tangan, atau protokol kesehatan.
Infografis Pendidikan
Dipakai untuk menjelaskan materi pelajaran, konsep pembelajaran, atau rangkuman topik. Infografis ini umum digunakan di sekolah, e-learning, dan presentasi kelas.
Infografis Sejarah
Berbentuk timeline atau narasi visual tentang peristiwa penting, evolusi teknologi, atau perkembangan budaya. Tipe ini memungkinkan pembaca memahami periode panjang dalam visual yang ringkas.
Infografis Media Sosial
Digunakan untuk konten awareness, tips, tren digital, hingga statistik pengguna. Bentuk ini sangat cocok untuk brand, kampanye digital, dan marketing.
Infografis yang efektif biasanya memiliki narasi yang jelas, visual yang tidak berlebihan, serta data yang valid. Kombinasi tersebut membuat informasi lebih mudah dipahami dan lebih menarik bagi audiens.
Cara Membuat Infografis yang Menarik
Membuat infografis tidak harus rumit, namun tetap membutuhkan perencanaan. Langkah pertama adalah menentukan tujuan dan memahami siapa audiens yang akan membaca. Setelah itu, susun struktur informasi agar alur penjelasan runtut dan logis. Pilih data yang relevan dan pastikan sumbernya akurat. Dalam desain, gunakan warna yang konsisten dan hindari elemen visual yang terlalu ramai. Gunakan ikon atau ilustrasi untuk memperkuat pesan, bukan sekadar hiasan. Terakhir, pastikan infografis memiliki hierarki visual yang baik agar mata pembaca dapat mengikuti urutan informasi dengan mudah.
Tools yang Bisa Digunakan untuk Membuat Infografis
Banyak platform yang mempermudah proses pembuatan infografis, seperti Canva, Piktochart, Adobe Express, Visme, hingga Figma. Setiap tools memiliki kelebihan masing-masing, mulai dari template siap pakai hingga fitur kolaborasi tim. Pilih tools yang sesuai kebutuhan, kompleksitas desain, dan kemampuan pengguna.
Kesimpulan
Infografis adalah media visual yang digunakan untuk menyampaikan informasi secara ringkas, jelas, dan menarik. Dalam dunia digital, infografis menjadi alat komunikasi yang sangat efektif karena mampu menyederhanakan informasi sekaligus meningkatkan engagement. Dengan memahami jenis-jenis infografis, contoh penerapannya, serta cara membuatnya dengan benar, siapapun dapat memanfaatkan infografis untuk edukasi, marketing, presentasi, maupun publikasi profesional.
Bergabung dan Belajar Infografis hanya di Inixindo sekarang!